Network
LingkarMadiun.com - Sebagian orang terkadang tidak menyadari bahaya beberapa penyakit yang telah dideritanya.
Hal tersebut juga sering dialami dan diketahui dalam kondisi yang sudah parah. Seperti halnya menderita kanker kolorektal.
Kanker kolorektal, atau CRC, cukup umum The American Cancer Society mengatakan itu adalah kanker yang paling sering didiagnosis ketiga dan penyebab utama ketiga kematian akibat kanker di A.S.
Selama dua dekade terakhir, mereka mencatat, kejadian CRC telah menurun di antara orang berusia 65 tahun ke atas. Namun, hal ini tidak berlaku bagi mereka yang berusia di bawah 65 tahun.
Baca Juga: Seo Young Min Memulai Misi Bisnis Taksi Hantu! Ini Spoiler Delivery Man Episode 3 Tayang Malam Ini
Meskipun peningkatan kanker kolorektal di kalangan anak muda ini tentu memprihatinkan, mengetahui gejala awal penyakit ini, serta melakukan skrining secara teratur, dapat membantu menenangkan pikiran Anda dan bahkan dapat menyelamatkan hidup Anda.
"Sementara hasil untuk kanker kolorektal telah meningkat selama beberapa dekade terakhir, hal ini memprihatinkan karena telah terjadi peningkatan diagnosis di antara pasien yang lebih muda," kata Shivan Mehta, MD, Associate Chief Innovation Officer di Penn Medicine dan profesor asosiasi di Gastroenterologi di Perelman School of Medicine di University of Pennsylvania.
"Akibatnya, pedoman untuk skrining rutin sebenarnya telah berubah jadi alih-alih usia 50 tahun, setiap orang sekarang disarankan untuk mulai menjalani skrining pada usia 45 tahun, terlepas dari gejalanya," katanya.
Rebecca Siegel, penulis utama laporan dan direktur ilmiah senior penelitian pengawasan di American Cancer Society, mengatakan statistik terbaru tentang kanker kolorektal menekankan perlunya skrining.
