6 Juta Dosis Vaksin CoronaVac dari Sinovac Tiba di Indonesia, Menkes : Kedatangan Vaksin Kedelapan

18 April 2021, 16:34 WIB
Menteri kesehatan /stafkhususpresiden_komunikasi

LINGKAR MADIUN - Telah kedatangan bahan baku vaksin CoronaVac dari Sinovac dan tiba di Indonesia pada Minggu, 18 April 2021

Pada kali ini kedatangan vaksin CoronaVac merupakan kedatangan yang kedelapan dari keseluruhan vaksin Covid-19 yang telah tiba di Indonesia sejak kedatangan pertama pada 6 Desember 2020.

Baca Juga: Ramalan Nostradamus 2021: Badai Matahari hingga Perang Dunia 3 Bakal Terjadi di Tahun Ini

Pesawat Garuda Indonesia bernomor penerbangan GA-891 yang membawa vaksin tersebut tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, sekira pukul 11.45 WIB

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan sebanyak 6 juta bulk (bahan baku) vaksin COVID-19 Sinovac buatan China

Baca Juga: Tetapkan Sebagai DPO, Polri Buru Jozeph Paul Zhang Pria Pengaku Nabi ke-26 hingga ke Luar Negeri

"Hari ini kami mendatangkan 6 juta 'bulk' vaksin dari Sinovac, China, yang merupakan bagian dari pengiriman 140 juta 'bulk' vaksin yang akan kita terima tahun 2021 ini,” kata Menkes dalam konferensi pers virtual yang ditayangkan di YouTube Sekretariat Presiden, yang dipantau di Jakarta, Minggu (18/4).

Selain itu Budi mengatakan bahwa secara kumulatif Indonesia telah menerima total 59,5 juta "bulk" vaksin Sinovac yang dapat diproduksi menjadi 47 juta dosis vaksin oleh PT Bio Farma.

Baca Juga: Ungkap Jodoh Amanda Manopo, Denny Darko: Gak Ada Mirip-miripnya Sama Arya Saloka

"Sampai sekarang sudah 22 juta dosis dari 46 juta dosis yang masuk dan sudah kita distribusikan ke seluruh daerah," katanya.

Untuk satu bulan ke depan, Menkes memperkirakan Indonesia memiliki tambahan 20 juta dosis lagi atas kedatangan 6 juta bulk vaksin pada Minggu ini.

Baca Juga: Inilah Balasan Surat Soekarno Atas Kekhawatiran Ratna Sari Dewi Pasca Tragedi G30S PKI

Budi berharap tambahan dosis vaksin tersebut bisa memperlancar kebutuhan vaksin bagi masyarakat di bulan April dan Mei 2021.

"Majelis Ulama Indonesia (MUI) sudah bilang bahwa selama bulan puasa, vaksinasi tidak membatalkan puasa jadi terus jalankan," katanya.***

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika

Sumber: Instagram @stafkhususpresiden_komunikasi

Tags

Terkini

Terpopuler