LINGKAR MADIUN- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) melalui Koordinator Divisinya, Mochammad Afifuddin mengatakan bahwa masih banyak kabupaten yang rawan dalam pelaksanaan Pilkada serentak.
Menurutnya, jelang beberapa hari saja masih banyak permasalahan yang terjadi khsusunya mengenai isu hak pilih.
Perlu diketahui, dari IKP 2020 per 6 Desember telah mencatat sebanyak 133 kabupaten/kota yang terindikasi rawan tinggi dan 128 terindikasi rawan sedang dalam konteks hak pilih.
Baca Juga: Perhatikan 12 Aturan Baru Ini Saat Nyoblos di Pilkada 2020
Baca Juga: KPU Banjir Kecaman Natizen Karena Dianggap Nekat Layani Hak Suara Pasien Isolasi COVID-19
Dirinya menjelaskan ada sebanyak 10 kabupaten/kota paling rawan Pilkada. 10 kabupaten/kota yang dimaksud Bawaslu adalah:
1. Manokwari (100)
2. Kabupaten Teluk Wondama (100)
3. Kabupaten Boyolali (91,2)