Testing Belum Merata, Jokowi : Desain Perencanaan Harus Jelas!

- 7 September 2020, 12:43 WIB
Presiden Joko Widodo. (Instagram/@jokowi)
Presiden Joko Widodo. (Instagram/@jokowi) /Instagram/@jokowi

LINGKAR MADIUN- Presiden Joko Widodo meminta Menteri Kesehatan,Terawan Agus Putranto untuk memperbaiki sistem pola testing di Indonesia. Hal ini diipicu lantaran masih ditemukan ketimpangan pada penerapan testing antar satu daerah dengan daerah lainnya yang belum dilakukan secara merata.

"Jangan sampai yang saya lihat, ada provinsi yang testingnya tinggi, tapi ada provinsi yang testingnya rendah sekali," tegas Jokowi dalam sidang kabinet paripurna untuk penanganan kesehatan dan pemulihan ekonomi tahun 2021, pada Senin (7/9).

Menurut Jokowi, dalam menggalakkan testing harus memiliki desain perencanaan yang baik.”Desain perencanaan testing yang komprehensif sangat diperlukan, hingga urusan mendetail seperti berapa jumlah lab hingga distribusi reagen per provinsi,” tutur Jokowi, sebagaimana yang diberitakan oleh Pikiran Rakyat.

Baca Juga: Kabar Gembira, Pemprov Jatim Perpanjang Masa Pemutihan Pajak Kendaraan Sampai Bulan November

Baca Juga: Menolak Lupa! Tragedi Munir Said Thalib 7 September Masih Menyisakan Misteri? Simak Ulasannya

Dengan adanya perencanaan yang baik, lanjut Jokowi, maka kita dapat memantau dari daerah mana saja kasus-kasus positif berasal.

"Saya minta untuk urusan tes Kementerian Kesehatan dibuat desain perencanaan yang betul-betul baik," pinta Jokowi

Tak hanya itu, Presiden juga memerintahkan seluruh jajarannya untuk lebih fokus dalam menangani pandemi Covid-19 di Indonesia.

"Saya ingatkan, kunci ekonomi kita agar baik adalah kesehatan yang baik. Artinya fokus kita nomor satu adalah kesehatan, penanganan Covid.-19,” ungkap Jokowi.***

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah