Network
Dalam dua musim terakhir, ia telah mencetak 80 gol untuk klub dan negara, dan ini menambah rentetan gol dan sentuhan yang telah jadi penentu gaya bermainnya selama ini.
Baca Juga: Presiden Kukuhkan 68 Anggota Paskibraka HUT RI Ke-76
Baca Juga: Ini yang Harus Dilakukan Ketika Lalat Masuk ke dalam Minuman
Seorang penyerang tangguh yang sama-sama mahir dalam menahan bola saat membelakangi gawang serta bergerak di area menuju gawang lawan, Lukaku memiliki delapan tahun pengalaman bermain di Premier League dengan klub lain.
Selama periode itu, ia mencetak 113 gol, membawanya ke posisi 20 dalam daftar pencetak gol sepanjang masa Premier League.
Baru berusia 18 tahun ketika tiba di Stamford Bridge dari Anderlecht di tanah kelahirannya pada musim panas 2011, ia membuat 15 penampilan Chelsea dalam tiga musim, dua di antaranya sebagian besar dihabiskan dengan status pinjaman, sebelum pindah ke Everton, Manchester United dan Inter Milan.
Baca Juga: Nyeri Haid Langsung Hilang Hanya Dengan 5 Cara Sederhana Ini, Jangan Sampai Terlambat
Baca Juga: Manfaat Kesehatan Buah Nangka Jarang Diketahui Banyak Orang, Salah Satunya Mengontrol Gula Darah
Selama di Inter, Lukaku dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Liga Europa musim 2019/20, sebelum memainkan peran penting saat tim asal Italia itu memenangkan Serie A musim lalu.
24 gol dan 11 assistnya membuatnya mendapatkan penghargaan MVP kompetisi Serie A.
