Pada risetnya mereka mencoba beberapa cara selama berbulan-bulan yang dilakukan sejak Juli hingga November 2020 .Salah satu cara untuk membuktikan energi terbarukan tersebut, yaitu dengan mencampurkan air pada limbah pembuatan tempe
Baca Juga: Masih Suasana Pandemi Covid-19, Begini Cara Rayakan Isra’ Mi’raj di Rumah
“Sekitar 300 ml limbah pembuatan tempe dicampurkan air 1 liter, hasilnya ternyata didapatkan listrik bertegangan 3,42 volt dengan arus 13,50 miliampere,” jelas Citra
Citra menuturkan uji arus listrik itu mereka dapatkan dengan bantuan alat kabel sebagai penghantar, lempengan besi dan tembaga yang berfungsi sebagai elektroda positif dan negatif.
Kemudian setelah diujicobakan temuan itu mampu menghidupkan lampu LED sekitar 3 jam. Keduanya lantas menamakan temuan itu dengan sebutan Biobaterai.
Kedua siswi tersebut berharap hasil temuannya bisa menginspirasi para peneliti yang sudah lebih ahli, yang nantinya mungkin dapat dimanfaatkan sebagai terobosan baru pembangkit listrik di negeri ini.***