Kemudian, Christian juga memaparkan bahwa baru 34 persen wilayah di Papua yang memiliki akses jaringan internet.Wilayah yang dimaksud di sini hanyalah wilayah ibu kota kabupaten saja.
Ini artinya, wilayah yang belum memiliki akses jaringan internet bisa dipastikan tidak mendapatkan bantuan kuota dari Kemendikbud.
Christian juga mengatakan bahwa pihaknya saat ini sedang berupaya untuk mencari solusi yang tepat agar daerah yang belum memiliki akses internet tetap bisa melaksanakan pembelajaran dengan lancar.
Baca Juga: Maksimalkan Pendekar Waras, Madiun Gelar Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka
“Sedangkan untuk sisanya yakni 66 persen daerah Papua yang tidak dapat jaringan internet maka kami sedang merancang pembelajaran sistem offline (luring atau luar jaringan),” ucap Christian.
Sebelumnya, Christian pernah menyampaikan perihal bantuan kuota internet ini kepada Kemdikbud agar kualitas pendidikan di Provinsi Papua tidak semakin tertinggal.
Christian berharap pemerintah memberikan perhatian terhadap wilayah di Papua yang belum mendapatkan akses internet untuk pembelajaran dalam jaringan, sehingga kesenjangan kualitas pendidikan di wilayah kota dan pedalaman di Papua tidak semakin jauh.***