LINGKAR MADIUN - Operasi Lilin Semeru tahun 2020 dalam tangka pengamanan libur Natal dan Tahun Baru telah dimulai sejak hari ini 21 Desember 2020 dan akan berlangsung hingga 4 Januari 2021.
Pada operasi pengamanan yang akan berjalan selama 15 hari tersebut,Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta menegaskan pihaknya telah menerjunkan16.865 petugas.
“Personel telah kami siapkan, dari anggota Polda Jatim dan jajarannya sebanyak 8.899, TNI sebanyak 1.863, Pemda sebanyak 3.346, dan elemen masyarakat sebanyak 2.577 orang,”terangnya.
Baca Juga: Sambut Libur Akhir Tahun, PT KAI Daop 8 Surabaya Sediakan 76 Perjalanan Kereta
Menurut Nico terdapat beberapa potensi kerawanan yang harus dicegah pada operasi kali ini,di antaranya ancaman terorisme dan radikalisme, ancaman sabotase, penyalahgunaan narkoba, pesta miras, aksi perusakan fasilitas umum. Serta antisipasi ancaman bencana alam seperti banjir dan tanah longsor.
Selain itu, hal yang tak boleh dilupakan lagi selama operasi ini, Niico menekankan kepada seluruh warga Jatim harus bisa bekerjasama menaati protokol kesehatan. Mengingat pada tahun ini masih di masa Pandemi Covid-19.
Baca Juga: Karakteristik dan Gaya Kepemimpinan 7 Presiden Indonesia
“Jangan sampai kegiatan perayaan Nataru menimbulkan klaster-klaster baru penyebaran Covid-19," tuturnya.