Membongkar Ajaran Kilas Lima Jari Tangan dari Masyarakat Jawa, Bagi Perempuan Jawa Wajib Tau!

- 21 Desember 2020, 19:17 WIB
Ilustrasi jari tangan.*
Ilustrasi jari tangan.* /Pexels

Baca Juga: Membongkar Mitos Feng Shui, Srikaya Bisa Bikin Kaya, Benarkah? Simak Ulasannya Berikut Ini

Ajaran tersebut mengenai “kilas lima jari tangan” tampak sekali bahwa ajaran tersebut memiliki ajaran melemahkan kedudukan perempuan Jawa. Ajaran tersebut menuturkan bahwa:

1. Jempol (Ibu jari)

Jempol (Ibu jari) berarti “ Pol ing tyas”, yang bermakna sebagai istri harus berserah diri sepenuhnya kepada suami. Apa saja yang menjadi kehendak suami harus dituruti.

2. Penuduh (Telunjuk)

Penuduh (Telunjuk) berarti jangan sekali-kali berani mematahkan “tudhung kakung” (petunjuk suami). Petunjuk suami tidak boleh dipersoalkan.

Baca Juga: Membongkar Mitos, 15 Firasat Orang yang Akan Meninggal Berdasarkan Primbon Jawa, Simak Ulasannya!

Baca Juga: Membongkar Mitos Feng Shui, Srikaya Bisa Bikin Kaya, Benarkah? Simak Ulasannya Berikut Ini

3. Penunggal (Jari tengah)

Penunggal (Jari tengah) berarti selalu “meluhurkan” (mengunggulkan) suami dan menjaga martabat suami.

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Buku Nalar Jawa Nalar Jepang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah