“Kalau saya, jenazah sudah pembusukan lanjut, sudah di awetkan ya susah, paling gak ketemu apa-apa, makanya kita mungkin menganalisa foto dari pertama autopsi sama keadaan di TKP sama keadaan speedboatnya itu,” ujar dr. Hastry sebagaimana dikutip Lingkar Madiun dari kanal Youtube Anjas di Thailand.
Selain itu, terkait kondisi dari jenazah Tangmo Nida yang dinilai terlihat sangat dramatis saat ditemukan, dr. Hastry menduga adanya tanda-tanda kekerasan yang sempat dialami oleh sang artis sebelum meninggal.
Dr. Hastry sebagai spesialis forensik pun berharap agar masyarakat dapat memahami bahwa pihaknya hanya bekerja sesuai dengan data yang didapat dan tidak bisa sembarangan dalam menentukan hasil autopsi.***