Mengulik Fenomena Strawberry Full Moon Tadi Pagi, Supermoon Terakhir di Tahun 2021

- 25 Juni 2021, 17:10 WIB
Ilustrasi Strawberry Full Moon
Ilustrasi Strawberry Full Moon /Instagram/ @Soulsoundsmag

 

 

LINGKAR MADIUN - Langit kembali menunjukkan fenomena kecantikannya, tepatnya 25 Juni 2021 dini hari tadi sekitar pukul  01.39 WIB terjadi fase puncak Strawberry Full Moon atau Bulan Purnama Stroberi. 

Di Indonesia sendiri, menurut Peneliti Pusat Antariksa (Pusainsa) Lapan Emmanuel Sungging  fenomena supermoon  ini dapat disaksikan di seluruh wilayah. Hanya saja hari ini mungkin banyak yang diselimuti mendung.

Di beberapa wilayah dunia Fase Bulan Purnama Stroberi ini telah muncul sejak 24 Juni 2021 sore pukul 14.30 EDT atau setara pukul 18.30 malam zona waktu GMT.

Baca Juga: Roy Kiyoshi Sebut Mata Ketiga Cinta Kuya Bakal Kebuka! Uya Kuya Syok

Bulan ini sekaligus menandai kemunculan supermoon terakhir di tahun 2021.

Ada banyak asal usul mengapa dinamakan Strawberry Full Moon , pertama karena warnanya yang bersembur merah ke pink-pink an. Kedua karena bulan ini muncul tepat di musim panen stroberi di benua Amerika.

Baca Juga: Jatim Diguyur Hujan Saat Musim Kemarau, BMKG Juanda Jelaskan Faktor Penyebabnya

Secara astronomis, Bulan ini mencapai fase penuhnya ketika terletak di seberang Matahari dalam garis bujur ekliptika. Dengan kata lain, saat elongasi Bulan-Matahari berada pada sudut 180°.

Halaman:

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika

Sumber: Starwalk Space


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x