Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 18 Dibuka Hari Ini Pukul 19.00 WIB, Catat Persyaratan Terbarunya
Jumat lalu, Israel mengumumkan akan mengizinkan 1.350 warga Palestina dari Gaza memasuki Israel untuk bekerja, asalkan mereka divaksinasi atau pulih dari COVID-19.
Militer mengaitkan langkah itu dengan keadaan yang relatif tenang di wilayah itu, setelah seminggu berlalu sejak balon-balon yang membawa alat-alat pembakar diluncurkan dari daerah kantong pantai itu memicu sejumlah kebakaran di Israel selatan.
Selain itu, Israel mengatakan akan mengizinkan impor dan ekspor lebih lanjut melalui Kerem Shalom Crossing.
Baca Juga: Peringati HUT RI Ke-76, Inilah Lirik Lagu 'Indonesia Raya' 3 Stanza Ciptaan WR Supratman
Mulai minggu ini, impor peralatan transportasi dan komunikasi diizinkan, serta bahan untuk infrastruktur kemanusiaan di Gaza, seperti limbah dan air, menurut penghubung militer Israel untuk Palestina, Koordinator Kegiatan Pemerintah di Wilayah.
COGAT mengatakan langkah itu “dikondisikan untuk melanjutkan stabilitas keamanan di kawasan itu.”
Hamas telah memperingatkan kembalinya pertempuran jika Israel berusaha untuk kembali memperketat pembatasan di Jalur yang diblokade.