LINGKAR MADIUN - Ketegangan antara Israel dan kelompok militan di Jalur Gaza berlanjut pada Kamis, sementara pejabat kementerian kesehatan yang dikelola Hamas mengatakan jumlah korban tewas di kantong pantai yang terkepung telah meningkat menjadi 83.
Kementerian kesehatan di Gaza mengatakan dalam pesan teks singkat yang dikirim kepada wartawan bahwa sejak dimulainya ketegangan pada Senin, 83 warga Palestina tewas, termasuk 17 anak-anak dan tujuh wanita, menambahkan bahwa 487 orang terluka.
Pada hari Kamis, ratusan pelayat Palestina menghadiri pemakaman sembilan gerilyawan sayap bersenjata Gerakan Perlawanan Islam (Hamas), yang tewas dalam serangan udara Israel.
Sambil membawa jenazah, yang dibungkus dengan bendera Palestina dan bendera hijau Hamas, di bahu mereka, para pelayat meneriakkan slogan-slogan yang meminta militan di Jalur Gaza untuk membalas dendam atas pembunuhan tersebut.
Pada Kamis pagi, gerilyawan sayap bersenjata Hamas dan kelompok kecil lainnya terus menembakkan rentetan roket dari Gaza ke Israel tengah dan selatan.
Sejak dimulainya eskalasi pada hari Senin, militan Gaza menembakkan lebih dari 1.600 roket ke Israel, sementara tentara Israel mengatakan telah menyerang lebih dari 600 sasaran fasilitas dan pos militan Gaza.
Baca Juga: Mbak You Terawang Akan Ada Pertarungan Sengit Antara Tokoh Politik Indonesia yang Cukup Panas!
Baca Juga: Hati-hati! Minuman Bersoda Mambawa Efek Buruk Bagi Kesehatan