Tuberkulosis Meningkat Kembali di Dunia Sejak Satu Dekade Terakhir, WHO: Ini Menjadi Peringatan Global

- 15 Oktober 2021, 10:50 WIB
WHO mengungkapkan bahwa kasus penyakit tuberkulosis di dunia naik kembali, yang menurut Tedros mengkhawatirkan sebuah kemunduran.
WHO mengungkapkan bahwa kasus penyakit tuberkulosis di dunia naik kembali, yang menurut Tedros mengkhawatirkan sebuah kemunduran. /Reuters/

Baca Juga: 5 Benda Ini Dipercaya akan Mendatangkan Rezeki Melimpah Jika Ditaruh Di Dompet Menurut Primbon Jawa

Ada juga penurunan jumlah orang yang mencari pengobatan pencegahan, tambahnya, dari 2,8 juta orang pada 2020, turun 21 persen dari 2019.

"Laporan ini menegaskan ketakutan kami bahwa gangguan layanan kesehatan penting karena pandemi dapat mulai mengungkap kemajuan bertahun-tahun melawan tuberkulosis," kata Tedros.

Sekitar 1,5 juta orang meninggal karena TB pada tahun 2020, termasuk 214.000 di antara orang HIV-positif, menurut laporan tersebut.

Itu naik dari 1,2 juta pada 2019, 209.000 di antaranya positif HIV.

Peningkatan jumlah kematian akibat TB terjadi terutama di 30 negara dengan beban TB tertinggi, tambahnya.

Baca Juga: Mantan Presiden AS Ini Telah Pulih dari Infeksi Sejak Dirawat 2 Hari Di RS Irvine, Begini Kondisinya Saat Ini

Baca Juga: Jelang Lawan Valencia, Sergio Aguero Siap Jalani Debut Bersama Barcelona Sebagai Mesin Pencetak Gol Baru

Tuberkulosis merupakan penyakit menular paling mematikan kedua setelah COVID-19, yang disebabkan oleh bakteri yang paling sering menyerang paru-paru.

Seperti COVID-19, ditularkan melalui udara oleh orang yang terinfeksi, misalnya melalui batuk.

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x