Dianggap Mengakibatkan Kematian Dini, PBB Sahkan Lingkungan yang Bersih Adalah Hak Asasi Dasar Umat Manusia

LINGKAR MADIUN - Isu lingkungan menjadi perbincangan hangat saat ini, karena sangat berdampak pada kehidupan jangka panjang umat manusia.

Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa pada Jumat, 8 Oktober 2021, mengakui akses ke lingkungan yang bersih dan sehat merupakan hak dasar manusia.

Terkait lingkungan yang bersih ini, PBB baru saja melakukan resolusi dengan melakukan pemungutan suara untuk mendapatkan dukungan dari berbagai negara.

Baca Juga: Ahli Kesehatan Peringatkan Golongan Darah O Harus Hindari 2 Hal Ini, Ada Apa? Simak Begini Ulasannya 

Dilansir lingkarmadiun.pikiran-rakyat.com dari Reuters, dijelaskan pemungutan suara berlalu dengan dukungan luar biasa, meskipun ada kritik dari beberapa negara, seperti Amerika Serikat dan Inggris.

Resolusi tersebut merupakan yang pertama kali dibahas pada 1990-an, dan tidak mengikat secara hukum tetapi berpotensi membentuk standar global.

Pengacara yang terlibat dalam litigasi iklim mengatakan bahwa itu bisa membantu mereka membangun argumen dalam kasus yang melibatkan lingkungan dan hak asasi manusia.

Baca Juga: Ahli Kesehatan Jepang Sebut Orang yang Punya Golongan Darah O Berpotensi Jadi Orang Hebat? Simak Ini Alasannya 

"Ini memiliki potensi yang mengubah hidup di dunia di mana krisis lingkungan global menyebabkan lebih dari 9 juta kematian dini setiap tahun," ungkap David Boyd.