Berusaha Sadarkan Bahaya Pemanasan Global, Pria Ini Malah Dicemooh Senat dan Orang-orang Kaya

- 2 November 2021, 20:50 WIB
Ilustrasi pemanasan global.
Ilustrasi pemanasan global. /Medi2Go/Pixabay

LINGKAR MADIUN - Sebagai isu yang memang akhir-akhir ini diperhatikan, gagasan tentang pemanasan global pada awalnya ternyata tidak diterima oleh Senat Amerika Serikat.

Waktu itu, ada sebuah buku yang berusaha menguak tentang apa-apa saja faktor pemanasan global beserta dampaknya dalam jangka waktu yang lama.

Buku berjudul 'State of Fear' karya Michael Crichton tersebut diterbitkan pada bulan Desember 2004 yang menggambarkan konspirasi oleh para ilmuwan dan lainnya untuk menciptakan kepanikan publik tentang pemanasan global.

Baca Juga: Mengejutkan, Penyakit Ini Bisa Langsung Disembuhkan Setelah Mengonsumsi Daun Kelor 

Buku ini ini mencakup 20 halaman catatan kaki yang dijelaskan oleh Crichton sebagai dasar faktual untuk elemen-elemen faktual dari cerita tersebut.

Dilansir lingkarmadiun.pikiran-rakyat.com dari BBC, dijelaskan bahwa Crichton pernah berpidato di Senat Amerika Serikat guna menyadarkan apa yang sebenarnya terjadi.

Di saat itu pula, upaya kontra pemanasan global juga sangat masif terjadi. Mereka mengatakan bahwa pemanasan global itu tidak ada, itu berita palsu, dan hanya membuat masyarakat panik.

Baca Juga: Awas! Orang yang Datang ke Pengajian Bisa Menjadi Berdosa, Ini Penyebab Utamanya 

Karena merasa pemanasan global adalah isu yang penting, Crichton membeberkan semua fakta-fakta yang ditemukannya tentang aliran dana para penentang pemanasan global.

Dalam pidatonya di Senat pada 4 Januari 2005, Crichton mendapati banyak sekali penolakan dari senator di mana mereka berpikir bahwa Crichton sebenarnya sedang mengumpulkan uang.

Para Senator berpikir bahwa Crichton akan menakut-nakuti kontributor potensial dengan klaim ilmiah palsu dan prediksinya tentang kiamat global.

Baca Juga: Tidak Banyak Disadari, Ternyata Orang yang Ikhlas Bisa Terjerumus ke Perbuatan Dosa Karena Hal Ini 

Dalam sebuah artikel berjudul 'teori konspirasi Crichton', Harold Evans menggambarkan teori Crichton sebagai dalam gaya politik paranoid dan tidak masuk akal.

Chricton benar-benar terpojok dan sedikit frustasi dengan apa yang dikatakan oleh para Senator dan ilmuwan padanya.

Chricton yang frustasi mengatakan bahwa temuannya adalah valid, dan mengatakan bahwa jika Anda berada di pasar modal, Anda sebenarnya tahu siapa orang-orang di balik semua ini.

Baca Juga: Apakah Boleh Kencing Sambil Berdiri? Simak Jawabannya dari Ustadz Firanda Andirja 

Senat tetap tidak bergeming dan mereka malah menganggap Chricton sebagai seseorang yang paranoid, dan kasus tentang pentingnya pemanasan global pada tahun 2005 dihentikan oleh Senat Amerika Serikat.

Dalam buku tersebut, Crichton menyatakan bahwa banyak sekali konglomerasi uang yang meluncur waktu itu.

Konglomerasi yang sering digarisbawahi Crichton adalah perusahaan ExxonMobil yang memberikan suntikan dana pada mereka yang menentang teori pemanasan global. ***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x