LINGKAR MADIUN - Presiden Dewan Eropa Charles Michel menjanjikan sanksi lebih lanjut terhadap Moskow saat ia mengutuk kekejaman yang dilakukan oleh pasukan Rusia di luar ibu kota Ukraina, Kyiv.
"Terkejut dengan gambar menghantui kekejaman yang dilakukan oleh tentara Rusia di wilayah yang dibebaskan Kyiv #BuchaMassacre," tulisnya di Twitter.
Uni Eropa membantu Ukraina & LSM dalam mengumpulkan bukti yang diperlukan untuk pengejaran di pengadilan internasional.
Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, Josep Borrell, juga mengungkapkan keterkejutannya atas berita kekejaman yang dilakukan oleh pasukan Rusia dan mengatakan blok itu akan membantu Ukraina dalam mendokumentasikan kejahatan perang.
Hal tersebut terjadi setelah banyaknya mayat warga sipil Ukraina yang berserakan di kota Bucha.
Penemuan puluhan mayat di kota-kota dekat ibukota Ukraina setelah pasukan Rusia mundur dari daerah tersebut.
Bahkan Presiden Volodymyr Zelenskyy menyatakan bahwa pasukan Rusia sebagai pembunuh warga-warga sipil di negaranya.
Baca Juga: AC Milan Ditahan Imbang Bologna 0-0 yang Diwarnai Insiden Ibrahimovic Tumpahkan Darah di Kepala
Kementerian pertahanan Rusia justru menuduh Ukraina memalsukan gambar mayat dalam produksi lain untuk media Barat.