Polisi Ukraina Mulai Lakukan Penggalian Kuburan Massal di Bucha Untuk Penyelidikan Kasus Kejahatan Perang

- 9 April 2022, 09:55 WIB
Rusia membantah bertanggung jawab atas kematian warga sipil di Bucha.
Rusia membantah bertanggung jawab atas kematian warga sipil di Bucha. /Reuters

"Saya dapat mendefinisikan peristiwa ini sebagai kejahatan perang," katanya. "Hukum internasional mendefinisikan pembunuhan warga sipil selama konflik militer dalam bentuk apapun sebagai kejahatan perang."

Baca Juga: Kenali 5 Kepribadian Seseorang dari Cara Duduknya, Anda Termasuk yang Mana? Simak Arti Karakternya!

"Jenazah ini akan diambil untuk penyelidikan pengadilan, mereka akan dikirim untuk menjalani pemeriksaan medis forensik dan otopsi."

Kota Bucha telah menjadi fokus yang berkembang dari tuduhan kriminalitas perang terhadap pasukan yang diperintahkan untuk menyerang Ukraina oleh Presiden Vladimir Putin pada 24 Februari.

Pada hari Sabtu, tim AFP menemukan 20 mayat di satu jalan di kota itu, rumah bagi sekitar 37.000 orang sebelum perang.

Baca Juga: Penderita Diabetes Selama Puasa Hindari Konsumsi Ini Saat Sahur, Sebab Gula Darah Bisa Melonjak Tinggi

Ukraina mengatakan pasukan Rusia mengeksekusi warga sipil.

Kremlin telah membantah terlibat dalam pembunuhan dan mengecam foto-foto yang menggambarkan adegan itu sebagai pemalsuan.***

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah