Network
LINGKAR MADIUN - Pada 20 April, Presiden Dewan Eropa Charles Michel atas nama negara-negara anggota Uni Eropa datang ke Kyiv, untuk menyatakan dukungan bagi Ukraina.
"Di Kyiv hari ini, jantung dari Eropa yang bebas dan demokratis," tulis Charles Michel di Twitter, disertai dengan foto yang diambil di sebuah stasiun kereta api di ibukota Ukraina.
Sebelumnya, pada 17 April, Ukraina mengumumkan telah menyelesaikan kuesioner tentang keanggotaan Uni Eropa (UE), langkah awal yang harus dipertimbangkan untuk masuk oleh blok ini.
Kuesioner diberikan kepada Presiden Zelensky oleh Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen pada 8 April. Ini dianggap sebagai langkah awal dalam proses yang panjang untuk bergabung dengan UE Ukraina.
Pada 13 April, Presiden Polandia dan para pemimpin negara-negara Baltik juga tiba di Kyiv dengan kereta api untuk menyatakan dukungan mereka kepada Presiden Zelensky.
"Tujuan kami adalah untuk mendukung Presiden Zelensky dan para pembela Ukraina pada saat yang menentukan ini," kata penasihat presiden Polandia Jakub Kumoch.
Menurutnya, jadwal kunjungan belum diungkapkan karena masalah keamanan, tetapi presiden akan mengunjungi daerah yang paling penting.
Baca Juga: Ingin Miliki Kulit Putih? Yuk, Intip Tips Memutihkan Kulit Mudah Dan Dalam Hitungan Hari Saja
Sebelum naik kereta ke Kyiv, Presiden Polandia Andrzej Duda, Presiden Estonia Alar Karis, Presiden Lituania Gitanas Nausea dan Presiden Latvia Egils Levits, bertemu di kota Rzeszow (Polandia) dekat perbatasan dengan Ukraina.
