Semakin Memanas Ukraina Luncurkan Serangan Balik ke Wilayah Rusia Hingga Hancurkan Segalanya?

- 4 Mei 2022, 15:45 WIB
Ukrainian servicemen examine new T-72 tanks at the yard of Lviv Tank Plant in the western Ukrainian city of Lviv on August 7, 2015. Ukraine on August 7 reported the death of two soldiers in continuing clashes following failed talks on bringing an end to the 16-month war in the former Soviet country's pro-Russian east. Military spokesman Andriy Lysenko said seven servicemen were also wounded but gave no other details. AFP PHOTO/ YURIY DYACHYSHYN        (Photo credit should read YURIY DYACHYSHYN/A
Ukrainian servicemen examine new T-72 tanks at the yard of Lviv Tank Plant in the western Ukrainian city of Lviv on August 7, 2015. Ukraine on August 7 reported the death of two soldiers in continuing clashes following failed talks on bringing an end to the 16-month war in the former Soviet country's pro-Russian east. Military spokesman Andriy Lysenko said seven servicemen were also wounded but gave no other details. AFP PHOTO/ YURIY DYACHYSHYN (Photo credit should read YURIY DYACHYSHYN/A /YURIY DYACHYSHYN/AFP via Getty Images

Baca Juga: 5 Tanda Alam Ini Menandakan Kedatangan Rezeki Tak Terduga Menurut Primbon Jawa

Mr Heappey bahkan tidak keberatan dengan Kyiv menggunakan senjata yang dipasok Inggris untuk menyerang Rusia.

"Hal tersebut dapat digunakan untuk menyerang di dalam Rusia," katanya.

Serangan Ukraina di wilayah Rusia, yang dimulai pada 1 April, kemungkinan besar menjadi indikasi bahwa situasi perang muncul dengan faktor baru serangan balik proaktif dari pasukan Ukraina tepat di wilayah Rusia.***

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: Zing News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah