Rusia Ketar Ketir Usai Habiskan 60 Persen Persedian Rudal, Sanksi Telah Menunggu?

- 30 Mei 2022, 14:55 WIB
Ilustrasi rudal hipersonik HAWC
Ilustrasi rudal hipersonik HAWC /sandboxx.us

“Kami menilai bahwa mereka [Rusia] menjalankan misil yang dipandu dengan presisi dengan kecepatan yang cukup cepat,” kata Sekretaris Pers Pentagon John F. Kirby.

"Kita tahu bahwa di Mariupol, misalnya, penggunaan amunisi mereka telah bermigrasi dari hampir semua amunisi berpemandu presisi ke sejumlah besar yang kita sebut bom bodoh: amunisi berpemandu non-presisi."

"Karena fakta bahwa musuh menggunakan hampir seluruh rangkaian rudal jelajah sistem rudal taktis 'Kalibr' dan 'Iskander' selama dua puluh hari pertama operasi, ia terus meluncurkan serangan rudal dan bom ke infrastruktur dan lingkungan perumahan. kota-kota besar menggunakan senjata sembarangan," kata Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina.***

 

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: Jerussalem Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah