Gara-gara Hapus Bendera Taiwan di Twitter, Presiden Turki Erdogan Disebut Tunduk Pada China

- 3 November 2020, 18:32 WIB
Foto yang diposting Presiden Turki Recep Tayyep Erdogan
Foto yang diposting Presiden Turki Recep Tayyep Erdogan /Twitter/Recep Tayyep Erdogan

 

"Bolehkah saya bertanya mengapa bendera Taiwan dihapus dari daftar negara sahabat? Harap tambahkan kembali dan tunjukkan rasa hormat," kata seorang pengguna internet dari Taiwan.

Baca Juga: UU Ciptaker Disahkan , KSPI: Pekerja Kontrak Bisa Seumur Hidup Tanpa Pernah Diangkat Pekerja Tetap

“Sebabnya Taiwan sama sekali bukan negara," tulis pengguna Twitter lain.

Melanisr Taiwan News, Kementerian Luar Negeri Taiwan (MOFA) mengatakan sudah diberi tahu oleh kantor perwakilannya di Turki bahwa pihak China telah menekan pemerintah Turki untuk menghapus cuit yang menunjukkan bendera Taiwan. Dan Erdogan mematuhinya.

Baca Juga: Kemenangan Donald Trump atau Joe Biden Tidak Menguntungkan China

MOFA menyatakan saat gempa terjadi di Turki, Taiwan langsung menyampaikan keprihatinan dan belasungkawa kepada pemerintah dan masyarakat Turki.

Menanggapi penghapusan tersebut, MOFA menyatakan bahwa semangat kemanusiaan internasional untuk membantu mereka yang membutuhkan telah "ditekan secara tidak wajar oleh China."

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan Pixibay/geralt

Kementerian tersebut mengutuk tindakan China dan menambahkan bahwa Taiwan tidak akan dihambat oleh ini dan akan terus memberikan bantuan kemanusiaan segera kepada komunitas internasional, termasuk Turki, untuk menunjukkan niat baik Taiwan.

Halaman:

Editor: Rendi Mahendra

Sumber: Taiwan News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah