Jika Kamu Merasakan Sakit Seperti Ini, Segera Tes Darah untuk Mendiagnosis Penyakit Kronis Ini

13 Mei 2022, 09:45 WIB
Ilustrasi Tes Darah. /Nguy N. Hi. P/Unsplash/

LINGKAR MADIUN - Para ahli kesehatan mengatakan jika kamu mengalami satu jenis rasa sakit tertentu.

Maka sangat disarankan agar kamu melakukan tes darah untuk mendiagnosis karena gejala tersebut sering dikaitkan dengan penyakit Lyme.

Jika kamu mengalami rasa sakit yang tidak dapat dijelaskan pada persendian, kamu perlu menguji darah untuk memastikan apakah kamu terkena penyakit Lyme.

Baca Juga: 9 Tips Supaya Meningkatkan Gairah Dalam Membaca

Sebagian penderita penyakit Lyme yang kronis mereka akan mengalami kondisi arthritis intermiten yang mengakibatkan rasa sakit sementara dan kekakuan yang dapat berpindah ke seluruh tubuh.

Berdasarkan info yang dilansir Lingkar Madiun dari laman Best Life Online pada 13 Mei, sebuah penelitian tahun 1995 di The American Journal of Medicine (AJM) menemukan bahwa terjadinya muskuloskeletal, khususnya radang sendi ciri umum dari penyakit Lyme.

Pada awal penyakit, penderita mungkin mengalami nyeri muskuloskeletal yang berpindah-pindah pada persendian. 

Baca Juga: Kim Jong Un Perintahkan Blokade Nasional Usai Diterjang Kasus Covid-19 Pertamanya di 2022

Seperti pada bursa, tendon, otot, atau tulang di satu atau beberapa lokasi pada suatu waktu, seringkali hanya berlangsung beberapa jam atau hari di lokasi tertentu.

Ciri utama dari Lyme arthritis adalah pembengkakan yang jelas pada satu atau beberapa sendi. Sementara lutut paling sering terkena, sendi besar lainnya seperti bahu, pergelangan kaki, siku, rahang, pergelangan tangan, dan pinggul juga bisa terkena.

Penting juga untuk dicatat bahwa penyakit Lyme sering disebut ‘peniru hebat’ karena kemampuannya meniru banyak penyakit lain. 

Baca Juga: Tak Disangka! Menjaga Kesehatan Mata Sejak Dini Dapat Mencegah Penyakit Mematikan Ini

Hal tersebut sering menyebabkan kesalahan diagnosis, dengan Lyme paling sering disalahartikan sebagai ALS, fibromyalgia, sindrom kelelahan kronis, multiple sclerosis, dan berbagai bentuk radang sendi.

Meskipun penyakit Lyme dapat memiliki berbagai gejala, namun yang paling khas adalah demam, sakit kepala, kelelahan, dan ruam kulit.

Namun, faktor-faktor tersebut hanya akan secara luas mengarah ke Lyme sebagai diagnosis yang mungkin sampai tes darah mengkonfirmasi keberadaan bakteri Borrelia burgdorferi atau Borrelia mayonii .***

Editor: Ninda Fatriani Santyra

Sumber: Best Life Online

Tags

Terkini

Terpopuler