Network
LINGKAR MADIUN- Centers for Disease Control and Prevention (CDC) mengungkapkan bahwa penderita diabetes dinilai memiliki risiko lebih tinggi mengalami komplikasi dan menjadi sangat sakit.
American Diabetes Association menjelaskan, jika penderita diabetes terjangkit virus Covid-19 maka akan lebih sulit untuk mengobati infeksi virus tersebut.
Baca Juga: Lakukan Hal Sepele Ini Tanpa Sadar Buat Kita Berkhianat Pada Allah, Ternyata Hukumannya Berat
Hal tersebut dikarenakan adanya fluktuasi kadar glukosa darah dan kemungkinan komplikasi diabetes yang mungkin dialami sang penderita.
Jika dilihat secara umum, penderita diabetes lebih mungkin mengalami gejala dan komplikasi yang parah ketika terinfeksi virus. Sedangkan jika diabetes dikelola dengan baik, maka risiko menderita sakit parah akibat Covid-19 hampir sama dengan penderita tanpa diabetes.
Baca Juga: Untuk Jawab Pertanyaan Munkar Nakir Kelak, Haruskah Bisa Bahasa Arab? Simak Begini Ulasannya
Ketika penderita diabetes tidak mengelola diabetes mereka dengan baik dan mengalami gula darah yang berfluktuasi, mereka umumnya berisiko mengalami sejumlah komplikasi yang berhubungan dengan diabetes.
Infeksi virus Covid-19 juga dapat meningkatkan peradangan atau pembengkakan internal pada penderita diabetes. Hal tersebut disebabkan oleh gula darah yang tinggi dan keduanya dapat muncul pada komplikasi yang lebih parah.
Baca Juga: 5 Fakta Unik yang Wajib Kamu Ketahui dari PON Papua 2021
