Baca Juga: Jika Alami Sering Buang Air Kecil, Jangan Khawatir, Salah Satu Penyebabnya Karena Hal Ini
"Minum mate, infus ramuan Ilex paraguariensis , sangat umum di beberapa negara Amerika Selatan, dan telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker kerongkongan," tulis para peneliti sebagaimana dikutip Lingkar Madiun dari Best Life Online pada 3 Maret 2022.
Sebuah studi tahun 2012 menemukan bahwa persiapan tradisional yerba mate, yang menggunakan sekitar 6 ons cairan dalam cangkir yang diisi setengah penuh dengan daun teh panggang, memiliki tingkat karsinogen yang sangat tinggi dan berbahaya saat diuji.
Namun, risiko ini tidak terbatas hanya pada teh yerba mate. Penelitian menunjukkan bahwa minum teh saat masih terlalu panas juga secara signifikan dapat meningkatkan risiko kanker kerongkongan menurut Healthline.
Bukti menunjukkan bahwa efek panas dari teh hitam atau hijau yang disajikan antara 140 dan 149 derajat Fahrenheit dapat merusak sel-sel yang melapisi tenggorokan dan membuatnya lebih rentan terhadap zat penyebab kanker lainnya, termasuk alkohol.
Pada akhirnya, penulis meta-analisis menyimpulkan bahwa temuan mereka memerlukan penelitian lebih lanjut tentang minum yerba mate dan kanker harus dilakukan.***