Jika Alami Lelah Setiap Bangun Tidur, Jangan Diabaikan, Para Ahli Sarankan Hal Ini

- 14 Desember 2022, 19:30 WIB
Ilustrasi tidur nyenyak/pixabay
Ilustrasi tidur nyenyak/pixabay /

LingkarMadiun.com - Banyak dari kita menganggap suara jam weker sebagai suara yang paling tidak disukai yang kita dengar setiap hari.

Tentu, beberapa orang bangun dengan matahari merasa segar dan berenergi. Tetapi bagi banyak orang lainnya, tidur tampaknya memiliki efek sebaliknya.

Dan mungkin ada sejumlah masalah terhadap hal ini, Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) memperingatkan orang-orang agar tidak menghilangkan kelelahan harian mereka.

Faktanya, agensi tersebut mengatakan bangun dalam keadaan lelah setiap pagi bisa menjadi gejala yang perlu diperiksakan ke dokter.

Jika Anda bangun dengan perasaan lelah sepanjang waktu, Anda tidak sendirian. AS adalah salah satu negara yang lelah.

Sebuah survei tahun 2020 yang dilakukan oleh OnePoll atas nama pembuat suplemen ritme sirkadian dan tidur RestoreZ menemukan bahwa 65 persen orang di seluruh negeri mengatakan bahwa mereka jarang bangun dengan perasaan istirahat dan berenergi.

Baca Juga: May I Help You Episode 13 Tayang Malam Ini, Seo Hae An Berlutut di Depan Kim Tae Hee dan Vincent

Hal Itu juga semakin memburuk. Sebuah survei terpisah yang dilakukan oleh OnePoll atas nama Serta Simmons Bedding for Sleep Awareness Month menemukan bahwa kurang dari sepertiga orang dewasa melaporkan merasa segar saat bangun di pagi hari pada tahun 2022.

Untuk survei ini, sedikit yang mengatakan bahwa mereka "luar biasa" tidur biasanya pergi tidur sekitar jam 9:30 malam. Tapi rata-rata orang tidur jam 10 malam. dan seperlima responden tidur lebih larut, menurut survei.

Namun, jika Anda merasa lelah saat bangun tidur, bisa jadi itu lebih dari sekadar kurang tidur.

FDA mengatakan bangun dalam keadaan lelah setiap hari bisa menjadi gejala yang serius.

Menurut FDA, bangun dalam keadaan lelah setiap hari sebenarnya menjadi tanda bahwa Anda sedang menghadapi masalah kesehatan serius obstructive sleep apnea (OSA).

OSA adalah gangguan terkait tidur yang menyebabkan orang berhenti bernapas saat tidur, FDA menjelaskan. Orang dengan kondisi ini mengalami lima atau lebih jeda dalam napas mereka setiap jam.

Sehingga bagi Anda yang mengalami hal tersebut, segera lakukan pemeriksaan secara keseluruhan.

Setelah membaca informasi di atas, semoga bermanfaat dan menambah wawasan Anda tentang kesehatan.***

Editor: Khoirul Ma’ruf


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x