Waspada Penyakit Musim Hujan yang Mengintai Bersama Banjir

- 25 Oktober 2020, 05:30 WIB
ilustrasi musim penghujan
ilustrasi musim penghujan /Pikiran-rakyat.com

Baca Juga: Manfaat Pemberian ASI Ekslusif Bagi Bayi, Ibu, dan Keluarga

Infeksi ini akan menyerang sistem pernapasan dan menyebabkan gejala seperti demam, batuk, pegal-pegal dan sakit tenggorokan. Meski bersifat umum dan tidak berbahaya, tapi beberapa orang dapat menderita komplikasi influenza seperti pneumonia.

  1. Demam Berdarah Dengue (DBD)

Penyakit akibat virus yang dibawa nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus ini kerap terjadi di musim hujan saat perkembangbiakan nyamuk meningkat. DBD terjadi saat virus masuk ke dalam tubuh manusia akibat gigitan nyamuk.

Meski umumnya tidak berbahaya, tapi penyakit yang ditandai dengan sakit pada sekujur tubuh dan demam ini dapat berakibat komplikasi yang mengarah pada perdarahan fatal akibat kerusakan pembuluh darah.

Baca Juga: 5 Link Baca Manga Online Bahasa Indonesia, Bisa Baca Boruto, Naruto, One Piece, Gratis!

Baca Juga: Prediksi Pertandingan Bayern Munchen Vs Eintracht Frankfurt

  1. Malaria

Malaria merupakan penyakit infeksi parasit plasmodium yang menular melalui gigitan nyamuk anopheles. Penularan malaria biasanya meningkat pada saat musim hujan dan berlanjut setelahnya.

Penyakit ini ditandai dengan demam yang muncul sekitar 10-15 hari setelah terjadi gigitan nyamuk. Gejala awal yang menyertai adalah sakit kepala dan menggigil. Bila tidak ditangani segera, malaria dapat berkembang dan berisiko mengancam nyawa penderitanya.

Selain beberapa penyakit tersebut, terdapat Penyakit lain yang menular lewat konsumsi air atau makanan yang terkontaminasi. Berikut adalah beberapa jenisnya:

Baca Juga: Tsamara Amany: Keliling Tangsel Kampanye Progam dan Orang Ini Lebih Tertarik Bahas Udel?

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: AloDokter.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah