LINGKAR MADIUN – Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo melakukan pelepasan ekspor perdana pada produk olahan unggas ke Qatar.
Produk unggas yang diekspor merupakan olahan dari PT. Charoen Pokphand Indonesia.
Ekspor perdana yang dilakukan ke Qatar ini memiliki nilai Rp 220 juta dengan berat 3,29 ton produk olahan unggas.
Hal tersebut dilakukan berdasarkan kontrak yang sudah disepakati oleh PT. Charoen Pokphand Indonesia dan pihak pembeli dari Qatar untuk tahun 2021.
Total kontrak yang sudah disepakati oleh berbagai pihak ini adalah sebanyak 21,6 ton.
Baca Juga: Terjangkau dan Mudah Didapat, Tomat Ternyata Kaya Nutrisi dan Miliki Beragam Manfaat untuk Kesehatan
Ekspor perdana ke Qatar ini merupakan pintu masuk bagi produk olahan unggas Indonesia ke kawasan Timur Tengah.
Kegiatan ekspor ini diharapkan menjadi pemantik bagi para pelaku usaha lainnya untuk ikut menyukseskan Gerakan Tiga Kali Lipa Ekspor Pertanian (GRATIEKS).
“Saya bahagia dan berbangga hati bahwa kita melepas ekspor perdana produk olahan unggas Indonesia pertama yang berhasil menembus negara Qatar dari PT. Charoen Pokphand Indonesia,” ujar Menteri Pertanian.
Acara pelepasan ekspor perdana tersebut dihadiri secara virtual oleh Duta Besar RI untuk Qatar, Deputi Bidang Koord Pangan & Agribisnis, Dirjen Perdagangan Luar Negeri, Kepala BPOM, Ketua Satgas Pangan, Ketua Komisi KPPU, serta jajaran Eselon I lingkup Kementan