Burung Cenderawasih Jadi Maskot PON XX Papua, Netizen Justru Buat Petisi Perlindungan

- 23 September 2021, 16:30 WIB
Muncul petisi untuk melindungi burung Cenderawasih dari risiko dijadikan suvenir pada PON XX Papua.
Muncul petisi untuk melindungi burung Cenderawasih dari risiko dijadikan suvenir pada PON XX Papua. /Tangkap layar change.org

Berkaitan hal itu, muncul banyak kekhawatiran akan adanya suvenir berbahan bulu asli burung Cenderawasih, sehingga mendorong adanya perburuan terhadap hewan khas Papua ini untuk diperjualbelikan. 

Dilansir LingkarMadiun.com dari change.org, seorang NGO professional Blandina Isabella memprakarsai sebuah petisi yang ditujukan kepada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf) dan Gubernur Lukas Enembe.

Baca Juga: Ambil Sikap yang Berbeda, Filipina Tegas Dukung Program Nuklir Australia untuk Melawan China

Dalam petisi yang berjudul "Kemenparekraf, Sterilkan PON Papua dari Bagian Tubuh Cenderawasih" tersebut, Bella menyampaikan kekhawatiran jika selama rangkaian PON akan ada potongan satwa Cenderawasih yang dipakai sebagai hiasan atau mahkota.

Apalagi jika dipakai oleh orang-orang yang tidak seharusnya boleh menggunakan mahkota tersebut.

"Apalagi saat ini, habitat hutan yang menjadi rumah untuk Cenderawasih Papua semakin tergilas karena banyaknya pembukaan lahan, termasuk perburuan liar dan perambahan areal kelapa sawit di Papua," tulis Bella.

Baca Juga: Drama Serial China Ini Sukses Membawa Penontonnya Kembali ke Tahun 1990-an 

Dia sangat berharap pelaksanan PON di Jayapura bukan hanya menggunakan logo Cenderawasih sebagai maskotnya, tetapi juga mematuhi aturan yang berlaku untuk tidak menggunakan hiasan Cenderawasih yang asli.

Oleh karena itu, Bella membuat petisi untuk mencari dukungan demi mendorong Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno agar melarang penggunaan hiasan Cenderawasih dan penjualannya sebagai suvenir dalam pelaksanaan PON XX di Papua.

Dengan demikian, burung Cenderawasih tetap terjaga kelestariannya dan menjadi kebanggaan serta warisan bagi anak cucu kelak.

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah