Network
LINGKAR MADIUN – Kabar kepulangan Habib Rizieq Shihab menjadi sorotan publik di tanah air. Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) mengumumkan rencaana kepulanya pada 9 November mendatang.
Diketahui Habib Rizieq meninggalkan Indonesia sejak 2017 silam, di tengah terpaan dugaan kasus pornografi dengan Firza Husein.
Baca Juga: Tren Kunjungan Wisata Mancanegara ke Jatim Masih Menurun Selama Pandemi
Baca Juga: Stres Dapat Memicu Demam, Simak Ulasannya!
Sejak saat itu dia telah berpindah tempat tinggal di sejumlah negara, hingga akhirnya menetap sementara di Arab Saudi.
Wacana kepulangan Rizieq ke tanah air sudah berulang kali mencuat. Tercatat, pengumuman kepulangan ini jadi yang ketujuh sejak ia hengkang ke Arab Saudi pada April 2017.
Baca Juga: UU Cipta Kerja Disahkan, Kepala Staff Presiden: PKWT Masih Dibatasi Waktunya
Sementara melalui akun YouTube Front TV pada Rabu, 4 November 2020, Habib Rizieq mengatakan dalam proses kepulangannya tak ada pihak pemerintah Indonesia yang membantunya melobi pemerintah Arab Saudi.
"Saya tidak ingin merepotkan, mempersulit pemerintah Indonesia, saya tak ingin memberikan beban, biarkan beban saya tanggung, saya selesaikan cari jalan keluarnya," kata Rizieq melalui akun YouTube Front TV, Rabu, 4 November 2020.
