Selamat Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional, 5 November 2020

- 5 November 2020, 08:10 WIB
ALIANSI Cagar Alam Jabar melakukan aksi di depan Kantor Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jabar, Jalan Gedebage Selatan, Kota Bandung, Kamis, 14 Februari 2019. Aksi dilakukan terkait SK Menteri yang melakukan perubahan dan penurunan fungsi Kawasan Cagar Alam Kamojang dan Papandayan yang mengancam kelestarian keanekaragaman hayati dan perlindungan sistem penyangga kehidupan.*/ADE BAYU INDRA/PR
ALIANSI Cagar Alam Jabar melakukan aksi di depan Kantor Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jabar, Jalan Gedebage Selatan, Kota Bandung, Kamis, 14 Februari 2019. Aksi dilakukan terkait SK Menteri yang melakukan perubahan dan penurunan fungsi Kawasan Cagar Alam Kamojang dan Papandayan yang mengancam kelestarian keanekaragaman hayati dan perlindungan sistem penyangga kehidupan.*/ADE BAYU INDRA/PR /Ade Bayu Indra/

Lingkar Madiun- Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional rutin diperingati setiap tanggal 5 November tiap tahunnya dan diperingati pertama kali pada tahun 1993 yang dilandasi oleh Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 4 tahun 1993 dan ditandatangani langsung oleh Presiden RI kedua, Soeharto.

Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional adalah sebuah peringatan yang bertujuan untuk meningkatkan kepedulian, perlindungan, pelestarian puspa dan satwa nasional serta untuk menumbuhkan kepedulian dan mengingatkan akan pentingnya puspa dan satwa dalam kehidupan kita.

Indonesia kaya akan keanekaragaman hayati, maka beragam spesies satwa serta tumbuhan yang ada di Indonesia ini wajib dijaga oleh kita sebagai warga negara. Hal itu juga menjadi modal penting bagi keseimbangan ekosistem. Apalagi, Indonesia menjadi salah satu negara Megabiodiversity di dunia.

Baca Juga: Barcelona vs Dynamo kiev, Gerard Pique Masih Punya Taji Hingga Pedri Bomber El Barca Hari ini

Baca Juga: Ditutup 6 November Besok , Daftar Beasiswa LPDP Pasca Sarjana Bagi Guru Login beasiswalpdp.kemenkeu.

Megabiodiversity sendiri adalah sebutan bagi negara-negara yang memiliki keanekaragaman hayati terkaya di dunia. Hanya ada beberapa negara saja yang mampu menampung sebagian besar keanekaragaman di dunia ini.

Sebutan tersebut digagas oleh World Conservation Monitoring Centre yang merupakan Pusat Pengawasan Konservasi Dunia, dan United Nations Environment Progamme, sebuah badan dalam Program Lingkungan Hidup Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Setidaknya ada 17 Negara yang disebut Megabiodiversity, yang kebanyakan berlokasi di kawasan tropis, yaitu: Australia, Brazil, Kolombia, Tiongkok, Kongo, Ekuador, India, Indonesia, Madagaskar, Malaysia, Meksiko, Papua Nugini, Peru, Filipina, Afrika Selatan, Amerika Serikat, dan Venezuela.

Baca Juga: Chelsea vs Rennes, The Blues Nyaman di Puncak dengan Tambahan 3 Poin Kandang

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: bosscha.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah