Film Escape From Mogadishu Banjir Kritikan Miring, Dari Boros Hingga Mengaburkan Sejarah

- 13 Agustus 2021, 13:48 WIB
Jo In Sung, Kim Yun Seok, dan Heo Joon Ho membintangi film Escape from Mogadishu.
Jo In Sung, Kim Yun Seok, dan Heo Joon Ho membintangi film Escape from Mogadishu. /Soompi

LINGKAR MADIUN - Film Escape From Mogadishu disebut-sebut akan memenangkan banyak sekali penghargaan dalam berbagai festival film. Meski banyak dikritik, namun film ini juga banyak dipuji.

Terutama dalam adegan Film Escape From Mogadishu yang memersatukan Korea Utara dan Korea Selatan.

Film Escape From Mogadishu akan membuat satu gebrakan film yang memang akan menjadikan hubungan dua Korea itu menjadi cair dan menjadi jalan alternatif perdamaian.

Baca Juga: Mantan Personil BIG BANG Dipenjara 3 Tahun Terkait Skandal Seks dan Perjudian

Dilansir lingkarmadiun.pikiran-rakyat.com dari Yonhap News Agency, film Escape From Mogadishu sendiri menjadi perdebatan dikalangan kritikus film.

Banyak sekali kritikus film yang menyayangkan banyaknya biaya yang harus ditanggung untuk produksi film ini.

Dengan menghabiskan biaya sekitar KRW 27 Milliar atau setara Rp 380 Miliar Rupiah, film ini dikenal sebagai film yang sangat boros.

Baca Juga: Tetap Lancar Menyusui saat Pandemi, Ibu Menyusui Perlu Hindari Kecemasan dengan Tips Berikut

Karena hal itulah, banyak sekali kritikus film yang menyayangkan hal ini terjadi. Apalagi menurut mereka, dengan biaya sebanyak itu seharusnya bisa membuat 7-8 film dengan kualitas yang sama.

Selain itu, kritikus film menyoroti pengaburan sejarah yang sebenarnya terjadi waktu itu dengan apa yang ada di film.

Seperti yang kita tahu, film selalu menampilkan sisi-sisi simpati dan romantis penuh drama yang menurut para kritikus akan muncul disitu.

Baca Juga: Cara Merubah Nomor Ponsel Untuk Bantuan Kuota Kemendikbud Tahun 2021, Begini Cara Lengkapnya

Karena pada kenyataannya, banyak kritikus film mengatakan kalau kondisi aslinya tidak begitu mencekam seperti di film.

Dua diplomat asal Korea Selatan dan Korea Utara juga tidak mengalami berbagai macam kejadian-kejadian yang tidak sedramatis seperti yang ada di film.

Dengan dua senjata itulah, akhirnya kritikus film moncer menguliti film ini dari luar dalam.

Baca Juga: Obati Diabetes Lewat Smartphone, Ilmuwan Kembangkan Teknologi ‘Pankreas Buatan‘ Berbasis Aplikasi

Tapi meski begitu, film ini sudah meraih perhatian lebih dari 1.9 juta calon penonton yang sudah membeli tiket film di Netflix meskipun belum ditayangkan.

Hal ini seolah-olah menjadi bukti dari Sutradara Ryoo yang menggarap film Escape From Mogadishu ini untuk membungkam kritikusnya.

Film yang diadaptasi dari keadaan nyata ini akan tayang pada tanggal 18 Agustus 2021.***

Editor: Yoga Adi Surya

Sumber: Yonhap


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah