Alpha Conde Digulingkan, China Tak Akui Pengudeta di Guinea Sebagai Pemerintah yang Sah

- 7 September 2021, 16:56 WIB
Warga menyemangati tentara setelah pemberontakan yang menyebabkan penggulingan Presiden Alpha Conde di lingkungan Kaloum di Conakry, Guinea.
Warga menyemangati tentara setelah pemberontakan yang menyebabkan penggulingan Presiden Alpha Conde di lingkungan Kaloum di Conakry, Guinea. /Al Jazeera

Perlu diketahui, Guinea sekarang sedang dalam masa darurat militer setelah terjadi kudeta pemerintahan Presiden Alpha Conde.

Belum dijelaskan bagaimana respon internasional terkait hal tersebut, namun China menyatakan bahwa hal tersebut tidak seharusnya terjadi.

Baca Juga: DJP Menunjuk Perusahaan WeTransfer B.V dan OffGamers Atas Produk Digital

"Kami berharap pihak-pihak terkait dapat bersikap tenang dan menahan diri mengingat kepentingan mendasar bangsa dan rakyat, menyelesaikan masalah yang relevan melalui dialog dan konsultasi serta menjaga perdamaian dan stabilitas di Guinea," kata Wang.

Sampai sekarang, negara-negara besar seperti Amerika Serikat dan Rusia juga masih belum memberikan pernyataan resmi terkait kejadian di Guinea. ***

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah