Perang Rusia-Ukraina: Pasukan Rusia Bombardir Mariupol dan Dikepung Hingga 'Kota Penuh Abu'

- 23 Maret 2022, 11:05 WIB
Kehancuran Kota Mariupol yang dikepung pasukan Rusia.
Kehancuran Kota Mariupol yang dikepung pasukan Rusia. /

Penasihat keamanan nasional AS Jake Sullivan mengatakan Biden akan mengumumkan langkah-langkah untuk mengurangi ketergantungan Eropa pada gas Rusia rintangan utama bagi upaya Barat untuk mengisolasi Moskow secara ekonomi.

Baca Juga: Update Hasil Autopsi Kedua Tangmo Nida: Ditemukan Cairan Alkohol di Mata, Diduga Sempat Mabuk Berat?

Para pemimpin juga akan berkoordinasi pada tahap berikutnya dari bantuan militer ke Ukraina, kata Sullivan.

Sebuah tim Reuters yang mencapai bagian Mariupol yang dikuasai Rusia pada hari Minggu menggambarkan tanah kosong dari blok apartemen hangus dan tubuh terbungkus selimut tergeletak di tepi jalan.

Ukraina mengatakan peluru, bom, dan rudal Rusia telah menghantam teater, sekolah seni, dan bangunan umum lainnya, mengubur ratusan wanita dan anak-anak yang berlindung di ruang bawah tanah.

Wakil Perdana Menteri Iryna Vereshchuk, berbicara di televisi Ukraina pada hari Selasa, menuntut pembukaan koridor kemanusiaan bagi warga sipil. Dia mengatakan setidaknya 100.000 orang ingin meninggalkan Mariupol tetapi tidak bisa.***

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah