Rusia Berupaya Serang Jalur Logistik, Ukraina Kocar-kacir Kekurangan Senjata, Amunisi Semakin Habis?

- 7 Mei 2022, 14:25 WIB
Sebuah tank Rusia menembaki pabrik Azovstal
Sebuah tank Rusia menembaki pabrik Azovstal /Dailymail/REUTERS

LINGKAR MADIUN - Serangan Rusia pada infrastruktur pertahanan Ukraina dan rute pasokan senjata diyakini menang dalam skenario permusuhan yang berlarut-larut.

Berdasarkan info yang dilansir Lingkar Madiun dari laman Zing News, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pada 5 Mei bahwa artileri menghantam banyak sasaran di Ukraina dalam semalam hingga menewaskan 600 tentara.

Kementerian Pertahanan Rusia juga mengatakan serangan rudal telah menghancurkan aset penerbangan di bandara Kanatovo di wilayah Kirovohrad, Ukraina tengah, dan gudang amunisi di kota Mykolaiv.

Baca Juga: 12 Lagu K-pop Lucu, Cocok Diputar Saat Kamu Butuh Keceriaan dalam Hidup

Meski demikian, klaim tersebut belum diverifikasi secara independen. Baik Rusia dan Ukraina telah melaporkan dalam beberapa hari terakhir bahwa satu sama lain telah menderita kerugian besar, dan pertempuran telah pecah di timur dan selatan, menurut laporan Guardian.

Di pabrik baja Azovstal, di kota Mariupol, Institute for the Study of War (ISW) di AS, mengutip informasi dari pejabat dan perwira Ukraina, mengatakan bahwa pasukan Rusia telah menyerbu ke pabrik.

Selain itu, mereka juga mengkonfirmasi bahwa pihak Ukraina sedang bekerja. ISW percaya bahwa Rusia mungkin akan menempati pabrik dalam beberapa hari ke depan.

Baca Juga: Intip Peluang Bisnis 5 Zodiak Ini di Mei 2022, Cancer Menaiki Tangga Kesuksesan, Aries Bakal Hidup Mewah

Menurut laporan TASS yang mengutip juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menyangkal bahwa tentara Rusia masuk ke pabrik dan mengatakan bahwa mereka masih mengikuti instruksi Presiden Vladimir Putin untuk memblokir Azovstal dengan ketat.

Halaman:

Editor: Ninda Fatriani Santyra

Sumber: Zing News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x