Network
LingkarMadiun.com - Kasus Paidi seorang pria paruh baya di Tulang Bawang yang dituduh rudapaksa keponakannya sendiri berinisial ML belum menemui keadilan.
Paidi harus rela menerima vonis 8 tahun 6 bulan penjara dan denda Rp 100 juta atas tuduhan rudapaksa sang keponakan.
Kasus Paidi dinilai janggal oleh publik khususnya masyarakat Tulang Bawang lantaran tuduhan terjadinya rudakpaksa disampaikan oleh korban yakni ML saat dalam kondisi kesurupan.
Baca Juga: Jendela Transfer: Jose Mourinho Inginkan Paulo Dybala, Apakah AS Roma Mewujudkannya?
Tak hanya itu, kejanggalan lainnya juga terjadi kala keterangan dari korban yang kesurupan bisa dijadikan acuan dasar oleh pihak pengadilan dari keterangan BAP serta bukti visum fisik korban yang menyatakan adanya tanda-tanda pelecehan seksual.
Istri Paidi semakin merasa janggal dalam kasus rudapaksa yang menjerat suaminya lantaran saksi yang dihadirkan dalam persidangan bukanlah dokter forensik melainkan hanya dokter kandungan.
Terbaru, beredar isu mengenai informasi munculnya rekaman rahasia yang dibagikan oleh anak Paidi melaui Instagram Story @billaaptry pada18 Juli 2022.
Baca Juga: Bursa Transfer: Olivier Kahn Sanjung Hary Kane, Apakah Ini Sinyal Akan Merapat ke Bayern Munchen?
Dalam narasinya, anak Paidi membeberkan bahwa isi dari rekaman rahasia tersebut sama sekali belum pernah diungkap ke publik.
“Rekaman rahasia yang sampai saat ini belum sama sekali kami buka di publik,” tulisnya sebagaimana dikutip LingkarMadiun.com pada 18 Juli 2022.
Bahkan, rekaman rahasia tersebut dinilai memiliki arti yang sangat besar dan direncanakan akan dipublikasikan di waktu yang tepat.
“Rekaman ini sangat berarti besar, hanya tinggal menunggu untuk di up di waktu yang tepat,” tambahnya.
Baca Juga: Klarifikasi PRMN Bersama Kepala BKKBN Hasto Wardoyo Bongkar Potensi Stunting Pada Nikah Muda
Lantas, apa sebenarnya isi dari rekaman rahasia tersebut dan bisakah menjadi bukti kuat untuk membebaskan Paidi?
Dalam postingan Instagram Story lainnya anak Paidi seolah-olah memberikan bocoran terkait isi sesungguhnya dari isi rekaman rahasia tersebut yang diduga berkaitan dengan pihak pengadilan.
“Apakah rekaman rahasia itu ada hubungan dengan ini???” tulisnya.
Anak Paidi menunjukkan sebuah tangkapan layar berisi narasi mengenai tugas dari seorang hakim, berikut narasi selengkapnya sebagaimana dikutip LingkarMadiun.com dari Instagram Strorynya.
“Hakim harus memastikan bahwa sikap, tingkah laku dan tindakannya, baik di dalam maupun di luar pengadilan, selalu menjaga dan meningkatkan kepercayaan masyarakat, penegak hukum lain serta para pihak berperkara, sehingga tercermin sikap ketidakberpihakan Hakim dan lembaga peradilan (impartiality).”
Kini istri dan anak Paidi tetap kekeh memperjuangkan keadilan hukum bagi suami sekaligus ayah tercinta setelah menyerahkan akta memori banding ke Pengadilan Negeri Menggala pada16 Juni 2022 lalu.***
