Benarkah Ivermectin Dapat Sembuhkan COVID-19? Begini Penjelasan Dokter

3 Agustus 2021, 14:07 WIB
Ilustrasi Ivermectin.Benarkah Ivermectin Dapat Sembuhkan COVID-19? Begini Penjelasan DokterEpidemiolog UI, dr. Pandu Riono menyoroti penggunaan Ivermectin sebagai obat terapi Covid-19.* /Reuters/Benoit Tessier

LINGKAR MADIUN-Baru-baru ini Ivermectin sering disebut menjadi obat yang ampuh untuk mengatasi Covid-19

Karena diklaim dapat menyembuhkan Covid-19 penjualan Ivermectin pun meningkat. Bahkan dibeberapa apotek ditemui penjualan Ivermectin dengan harga melebihi HET.

Namun benarkah Ivermectin dapat menyembuhkan Covid-19?

Baca Juga: Luar Biasa! Mengonsumsi Teh Ini secara Rutin, Menurunkan Risiko Penyakit yang Mematikan Hingga 20 persen

Berikut fakta dibalik obat Ivermectin ini, simak penjelasan dr. Jeff Aloys, Spesialis Penyakit Dalam sebagaimana dilasir LingkarMadiun.pikiran-rakyat.com melalui postingan Instagram @drjeffaloys pada 1 Agustus 2021.

1. Ivermectin merupakan obat anti parasit atau cacing yang ditemukan orang Jepang pada 1975.

Obat ini digunakan untuk mengatasi masalah cacing, kutu kepala dan kutu kulit.

2. Ivermectin juga digunakan untuk hewan, bahkan yang banyak beredar di dunia adalah versi Ivermectin hewan.

3. Saat di uji secara in-vitro di Australia, ternyata Ivermectin memiliki potensi anti virus, karena dapat menghambat virus masuk ke dalam sel.

Baca Juga: Penderita Diabetes Wajib Tahu! Metode Piring oleh Departemen Pertanian AS Agar Gula Darah Stabil

Akan tetapi,  ketika diuji langsung pada manusia hasilnya tidak konsisten, sehingga masih diragukan jika digunakan untuk  mengatasi Covid-19.

4. Belum ada standar dosis Ivermectin sebagai antivirus, karena memang Ivermectin adalah obat anti parasit. Sehingga resiko efek samping dari pemakaian ditanggung masing-masing.

5. Hasil beberapa penelitian yang mendukung penggunaan Ivermectin pada kasus Covid-19 masih bias dan kekuatan penelitian yang kurang.

6. Menurut BPOM, penggunaan Ivermectin memiliki efek samping nyeri otot/sendi, ruam kulit, demam, pusing, sembelit, dan mengantuk.

Baca Juga: Segera Hindari Banyak Rebahan, Peneliti Ungkap Bahaya Fatalnya Hingga Mati Otak

Sedangkan FDA dan studi di Afrika menyatakan efek samping Ivermectin dapat menyebabkan sakit liver, darah rendah, kejang, penurunan kesadaran dan gangguan saraf berat.

7. Saat ini FDA dan produsen Ivermectin yakni Merck tidak menganjurkan penggunaannya sebagai terapi Covid-19.

8. Penggunaan Ivermectin pada Covid-19 hanya sebatas Uji Klinis

Itulah fakta obat Ivermectin yang banyak dicari karena diklaim dapat menyembuhkan Covid-19. Padahal saat ini penggunaannya masih belum direkomendasikan.

Baca Juga: Ibu Hamil Boleh Vaksin, Simak Edaran Kemenkes Terkait Vaksin COVID-19 Berikut Ini

Bagi pasien Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri, sebaiknya konsultasi terlebih dahulu dengan dokter jika hendak mengkonsumsi obat.

Karena tidak semua obat yang trending diklaim dapat menyembuhkan Covid-19 sebenarnya belum direkomendasikan oleh BPO maupun WHO.***

 

Editor: Yoga Adi Surya

Sumber: Instagram ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler