LINGKAR MADIUN - Telegram, aplikasi perpesanan gratis, pertama kali muncul di App dan Google Play store pada tahun 2013.
Sejak itu mengumpulkan lebih dari 500 juta pengguna aktif. Setelah berita tentang persyaratan layanan WhatsApp yang diperbarui, mantan pengguna mulai berbondong-bondong ke Telegram.
Tidak seperti WhatsApp, Telegram menawarkan pengguna server berbasis cloud di mana file media tanpa batas dapat dikirim tanpa masalah penyimpanan.
Namun bukan itu saja yang membuat aplikasi ini populer, Telegram juga memungkinkan membuat obrolan grup yang dapat menampung hingga 200.000 orang.
Dienkripsi dan tidak memiliki rencana untuk memperkenalkan iklan atau biaya berlangganan.
Aplikasi perpesanan di tahun 2021 tidak hanya untuk berhubungan dengan orang-orang tersayang.
Banyak yang memiliki fitur berguna yang dirancang untuk mempermudah hidup seseorang.
Telegram memberi pengguna segalanya mulai dari memiliki tampilan yang disesuaikan untuk setiap obrolan individual.