LINGKAR MADIUN- Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa kekurangan vitamin K dapat meningkatkan risiko infeksi Covid-19 yang parah.
Dengan demikian kini vitamin K menjadi tambahan baru dalam daftar suplemen yang dapat membantu memerangi penyakit tersebut.
Sebuah penelitian di Denmark menunjukkan bahwa pasien yang dirawat di rumah sakit dengan Covid-19 dan memiliki kadar vitamin K cenderung terkontrol sehat.
Sedangkan bagi pasien Covid-19 dengan kadar vitamin K yang kurang atau lebih rendah cenderung dalam kondisi buruk bahkan berdampak pada kematian.
Baca Juga: Setelah Ramai Isu Kapal Selam Bertenaga Nuklir, China Pilih Latihan Militer? Simak Begini Faktanya
Para peneliti pun menguji kembali teori mereka berdasarkan penelitian sebelumnya yang menunjukkan bahwa vitamin K dapat memainkan peran penting dalam mengatasi serangan serius virus Covid-19.
Penelitian menunjukkan bahwa vitamin K membantu tubuh menjaga kesehatan pembuluh darah dan mengaktifkan enzim yang membantu melindungi jaringan paru-paru, yang merupakan dua organ utama yang sangat terpengaruh oleh virus Covid-19 yang menginfeksi sistem pernapasan.
Baca Juga: Masyarakat Samin dan Tradisi Lisan Kepercayaan Menjadi Kearifan Lokal Indonesia