LINGKAR MADIUN - Saat ini ponsel dianggap sebagai barang kebutuhan, karena semua orang sudah menggunakannya setiap hari.
Mengingat penggunaan ponsel begitu masif, beredar rumor bahwa gelombang yang dipancarkan dapat mendorong pembentukan kanker.
Namun, itu semua tentu harus dibuktikan secara ilmiah dan bukan hanya klaim belaka tanpa dasar yang kuat.
Dilansir lingkarmadiun.pikiran-rakyat.com dari Utexas, dijelaskan bahwa ponsel beroperasi menggunakan gelombang elektromagnetik (EM).
Ketika ponsel didekatkan ke tubuh, gelombang dapat diserap yang dikenal sebagai specific altitude receiver (SAR) atau tingkat penyerapan spesifik.
Tiap pengguna mengalami SAR yang berbeda-beda tergantung dari model telepon, frekuensi, dan durasi penggunaan.
Baca Juga: Gemar Jalan-jalan? Ternyata Jalan Sehat Seperti Ini Bisa Menyembuhkan Banyak Penyakit
Ponsel memancarkan dan menerima gelombang RF yang terletak di antara gelombang radio FM dan gelombang mikro pada spektrum frekuensi gelombang EM.