2. Kelola tekanan darah
Cara lain untuk menurunkan risiko stroke adalah dengan mengelola tekanan darah. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) tekanan darah tinggi dapat menyebabkan arteri yang memasok darah dan oksigen ke otak menjadi pecah atau tersumbat.
Dengan demikian, kamu perlu memantau secara rutin tekanan darah kamu dan konsultasikan dengan dokter.
Sebagai informasi tekanan darah kamu harus kurang dari 140/90 mm Hg (atau kurang dari 130/80 mm Hg untuk pasien dengan diabetes mellitus).
3. Mengonsumsi makanan sehat
Memilih makanan yang sehat dapat memiliki efek mendalam pada risiko stroke. Sehingga sangat direkomendasikan untuk membuat rencana makan sehat yakni dengan mengonsumsi buah-buahan, sayuran, biji-bijian, ikan, dan kacang-kacangan.
4. Rutin olahraga
Menambahkan beberapa aktivitas fisik ke hari kamu juga dapat membantu menurunkan risiko stroke.
Berolahraga dengan intensitas sedang setidaknya lima hari seminggu selama 30 menit setiap hari dapat menurunkan risiko stroke secara signifikan.