Akan Terjadi ‘Perang Bintang’, Pakar Sebut Indonesia Harus Ambil Peran dalam Diplomasi Luar Angkasa

- 28 September 2021, 19:35 WIB
Ilustrasi luar angkasa. Perang bintang diprediksi akan terjadi, dan Indonesia mau tidak mau akan terlibat.
Ilustrasi luar angkasa. Perang bintang diprediksi akan terjadi, dan Indonesia mau tidak mau akan terlibat. /Pixabay.com/@guillaumepreat

LINGKAR MADIUN - Dekan FISIP Universitas Indonesia, Ari Budi Soesilo, menyatakan bahwa akan terjadi 'peperangan' teknologi di luar angkasa yang melibatkan banyak negara.

Perlu diketahui bahwa China dan India saat ini sedang memproduksi banyak sekali roket dan meluncurkannya ke luar angkasa.

China bahkan sudah memiliki stasiun luar angkasa sendiri, setelah mereka belum diperkenankan untuk bergabung dengan ISS (International Space Station).

Baca Juga: Soda Kue Dapat Selamatkan Hidup Anda, Ahli Medis Klaim Bahan Ini Jadi Indikator Masalah Penyebab Kematian 

Hal yang demikian itu bisa saja menjadikan ruang angkasa sebagai medan 'perang bintang'.

Apalagi teknologi 5G juga akan diinisiasi menggunakan jaringan satelit daripada menggunakan menara konvensional seperti pada umumnya.

Dilansir lingkarmadiun.pikiran-rakyat.com dari Antara pada 27 September 2021, dijelaskan bahwa pemerintah harus mengambil peran dan sikap dalam diplomasi luar angkasa ini.

Baca Juga: Viral Aksi Mulia Anak Sultan Sambut dan Doakan Jamaah Hingga Rapikan Sandal Orang di Masjid! Begini sosoknya 

Kedaulatan Indonesia di luar angkasa seharusnya juga menjadi perhatian khusus dari negara, karena itu adalah salah satu tanda kedaulatan negara.

Jangan sampai Indonesia mendapati negara-negara asing dan maju bebas pergi ke sana kemari dalam ruang luar angkasa di wilayah kedaulatan Indonesia.

Perlu diketahui pula, bahwa perebutan dominasi teknologi luar angkasa antara China dan negara-negara Barat ini secara tidak langsung akan melibatkan Indonesia.

Baca Juga: Ahli Medis Ramalkan 2050 Banyak Orang Terkena Penyakit Alzheimer, Cegah dengan 1 Sendok Bahan Ini Setiap Hari 

Para pakar, seperti Edy Prasetyono, PhD dari Hubungan Internasional Universitas Indonesia, menyatakan bahwa pemerintah harus mengatur strategi dari hal ini.

Munculnya peran-peran swasta dalam 'perang bintang' di luar angkasa, seperti SpaceX dan Virgin juga harus menjadi perhatian utama.

Indonesia seharusnya dapat mengambil keuntungan dari perebutan dominasi luar angkasa ini. Oleh karena itu, Indonesia harus pintar-pintar mengatur strategi diplomasi.

Baca Juga: Kurangi Kolesterol dan Tekanan Darah Hingga 30 Persen, Makanan Ini Dikenal Kaya dengan Serat yang Sehat 

Namun para pakar menyatakan, tetap ada baiknya jika Indonesia bisa berdiri secara independen di mana dukungan riset dan teknologi antariksa perlu untuk didorong dengan kuat.

Alasan utamanya adalah kedaulatan antariksa Indonesia masih lemah dan pemerintah masih belum memiliki perhatian khusus di sana.

Baca Juga: Dikenal Sebagai Sayuran Super Sehat di Dunia, Bahan Alami Ini Mampu Turunkan Risiko Beberapa Jenis Kanker

Oleh karenanya, situasi ini harus harus benar-benar dimanfaatkan Indonesia dengan menyiapkan strategi diplomasi terkait 'perang bintang' yang di dalamnya mencakup teknologi, geografi, bahkan militer. ***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah