Sekarang, polisi agama di Saudi Arabia semakin dikurangi peranannya dan tidak lagi secara serampangan menahan orang yang melanggar aturan agama.
“Ini negara baru. Ini adalah negara yang sedang berkembang,” kata Raghida Dergham, pendiri lembaga pemikir Beirut Institute dan kolumnis lama di surat kabar Saudi.
Saudi Arabia benar-benar berubah sekarang. Negara itu tidak lagi menggunakan Islam garis keras yang seringkali diasosiasikan dengan terorisme.
Ali Shihabi, salah satu kerabat Kerajaan Saudi Arabia, mengatakan bahwa moderasi adalah satu-satunya jalan yang harus diambil untuk maju.
Moderasi adalah bagaimana sikap dan prinsip hidup yang tidak memaksakan kehendak.
Moderasi adalah sifat netral negara terhadap setiap fenomena yang ada dalam masyarakat.
Seperti yang diketahui, Saudi Arabia kini mulai memperbolehkan perempuan untuk menyetir dan menonton bioskop. ***