Negara Barat Mengirim Senjata dan Kendaraan Lapis Baja, Rusia Marah Invasi Semakin Membabi Buta?

- 3 April 2022, 10:35 WIB
Ilustrasi senjata nuklir.
Ilustrasi senjata nuklir. /Tangkapan layar Instagram/@infiniteposters//

Namun, negara-negara Barat masih khawatir bahwa memberikan senjata ofensif ke Ukraina, terutama jet tempur, akan membuat marah Moskow dan mengakibatkan pembalasan.

Konferensi pendanaan pertahanan untuk Ukraina diselenggarakan oleh Kementerian Pertahanan Inggris pada 31 Maret dan dihadiri oleh lebih dari 35 negara, termasuk negara-negara Eropa, AS, Jepang, Korea Selatan, dan Selandia Baru.

Baca Juga: Lebih Dekat Ke Tawaran Ricketts Family, Suporter Chelsea Murka dan Tak Mendukungnya Menjelang Pengumuman

"Negara-negara yang berpartisipasi membahas apakah perlu mengubah jenis bantuan yang diberikan ke Ukraina dan kami pasti akan melakukannya karena taktik di lapangan telah berubah,” kata Wallace.

Minggu ini, pihak Rusia mengumumkan akan mengurangi operasi di dekat ibu kota Kyiv dan di utara Ukraina untuk fokus di wilayah Donbas di Ukraina timur, termasuk kota Mariupol yang terkepung.

"Negara-negara yang berpartisipasi dalam pertemuan pada 31 Maret juga sepakat untuk menyediakan sistem pertahanan pantai untuk membantu Ukraina mempertahankan kota pelabuhan selatan Odessa dan mencegah kapal perang Rusia menembakkan rudal jelajah dari Laut Hitam," kata Wallace.***

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah