LINGKAR MADIUN- Belimbing wuluh merupakan tanaman yang banyak dibudidayakan di wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Karena rasanya yang asam, manis, dan getir, buah ini kerap dijadikan sebagai bahan masakan untuk berbagai macam makanan.
Selain menambah cita rasa masakan, nutrisi yang terkandung dalam buah belimbing wuluh memiliki beragam manfaat untuk tubuh.
Buah ini juga mengandung kandungan nutrisi yang mirip dengan buah belimbing.
Meski berukuran kecil, manfaat belimbing wuluh ternyata begitu besar.
Baca Juga: Deputi Bidkor Kominfotur Sebut Pemerintah Perlu Menyusun SOP Penanganan Radikalisme Dunia Digital
Baca Juga: Munas MUI, dari Suksesi hingga Fatwa Tentang Politik Dinasti
Berikut ini adalah beberapa manfaat belimbing wuluh untuk kesehatan yang dapat kamu peroleh:
- Mempercepat Penyembuhan Luka
Ketika kamu terluka, tubuh membutuhkan kolagen untuk memperbaiki jaringan yang rusak. Agar dapat memproduksi kolagen, tubuh membutuhkan asupan vitamin C yang cukup. Belimbing wuluh memiliki banyak kandungan vitamin C yang dapat merangsang pembentukan kolagen yang baik untuk kesehatan kulit dan proses pemulihan luka.
- Memelihara Kesehatan Jantung dan Pembuluh Darah
Belimbing wuluh bermanfaat untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah. Manfaat ini dapat diperoleh berkat kandungan antioksidan, serat, vitamin C, dan kalium di dalamnya.
Kalium berfungsi untuk menurunkan tekanan darah, sedangkan serat dapat menurunkan kadar kolesterol dan gula darah.
Baca Juga: Rose BLACKPINK Cover WAKA WAKA, Beginilah Respon Shakira
Baca Juga: Covid-19 Sebagai Tantangan Global, PBB Butuh Dunia Bekerja Sama
Kandungan vitamin C di dalam belimbing wuluh juga dapat mengurangi peradangan dan mencegah penyumbatan di pembuluh darah (aterosklerosis).
Tak hanya itu, buah belimbing wuluh juga termasuk sebagai sumber antioksidan yang baik.
Ini artinya, belimbing wuluh dapat mencegah kerusakan sel tubuh dan pertumbuhan sel kanker akibat paparan radikal bebas.
- Mengontrol Kadar Gula Darah
Kadar gula yang tinggi dan tidak terkontrol di dalam darah dapat menimbulkan terjadinya resistensi insulin. Lama-kelamaan, kondisi ini bisa menyebabkan penyakit diabetes tipe 2.
Baca Juga: Screening dan Tracing Tembus 1 Juta Test, Khofifah: Alhamdulillah Jatim Konsisten
Baca Juga: Cegah Pelajar Demo, Dindik Jatim Ubah Jam Pembelajaran Daring
Penyakit ini erat kaitannya dengan berbagai masalah kesehatan, seperti penyakit kardiovaskular, kerusakan saraf mata, hingga gangguan saraf dan ginjal.
Beberapa riset menunjukkan bahwa konsumsi belimbing wuluh diyakini dapat mengontrol kadar gula dalam darah. Hal ini diduga berkat kandungan antioksidan dan serat di dalam belimbing wuluh yang diketahui baik untuk menjaga gula darah tetap stabil.***