Keputihan pada pria ini bisa disembuhkan dengan pemberian salep antijamur yang digunakan secara topikal, seperti clotrimazole (lotrimin), econazole nitrate (specazole), miconazole nitrate (monistat).
Baca Juga: Cukup Pakai Resep Ini! Asam Urat, Kesemutan, Kebas-kebas Sembuh Seketika Tanpa Obat Kimia
Pemberian salep tersebut harus dilakukan selama berturut-turut dari 7 hingga 21 hari tergantung dengan tingkat keparahan keputihan.
Adapun tips untuk mempercepat penyembuhan keputihan pada pria adalah:
- mencuci alat kelamin dengan air hangat yang mengalir,
- hindari menggunakan shower gel atau sabun dengan kandungan parfum pada area alat kelamin yang mengalami infeksi,
- mengeringkan alat kelamin dengan benar, dan
- gunakan celana yang bersih dan sedikit longgar.
Baca Juga: Cukup Menggunakan 2 Bahan Saja! Rambut Beruban Hilang Kembali Berwarna Hitam, Begini Caranya
Biasanya pria yang sedang dalam masa pengobatan dari suatu penyakit berat tertentu dapat meningkatkan risiko keputihan ini.
- berikut adalah hal-hal yang dapat meningkatkan risiko keputihan pada pria:
- penggunaan antibiotik dengan spektrum luas, yang malah mengganggu keseimbangan mikroflora (organisme baik tubuh), sehingga organisme jahat seperti Candida albicans bisa tumbuh;
- penggunaan obat yang menekan sistem imun, seperti kemoterapi dan kortikosteroid;
- sistem imun yang lemah;
- risiko lanjutkan diabetes jika tidak ditangani;
- kegemukan atau obesistas;
- kebersihan yang kurang, terutama pada alat kelamin yang tidak dikhitan;
- produk kebersihan yang salah;
- tidak mengeringkan alat kelamin setelah dari kamar mandi; dan
- konsumsi makanan tidak sehat.
Baca Juga: Hanya 1 Bahan! Mata Buram dan Minus Sembuh dalam Beberapa Hari, Dengan Menggunakan Resep Ini
Walaupun keputihan tidak sampai mengancam keselamatan jiwa, tapi tentu saja keberadaannya sangat menganggu bagi pria dan wanita.***