LINGKAR MADIUN – Hampir semua yang kita lakukan, semua yang kita lakukan, didasarkan pada hubungan antar sel, sinapsis, yang terbentuk di otak kita.
Memang, untuk waktu yang lama diasumsikan bahwa otak orang dewasa pada dasarnya statis atau tetap, dan tidak dapat diubah secara signifikan.
Bukti modern mematahkan pendapat sebelumnya, bahwa otak orang dewasa diakui lebih fleksibel, lebih dapat berubah, daripada yang diperkirakan semula.
Dilansir LINGKAR MADIUN dari Science Focus, otak manusia memiliki mekanisme memakan dirinya diri atau ‘auto-kanibalisme‘.
Terdengar seram memang, tapi ternyata proses memakan diri sendiri atau kanibalisme ini sangat penting untuk otak. Proses ini dinamakan fagositosis.
Fagositosis adalah proses di mana sel akan menyelimuti dan mengkonsumsi sel atau molekul yang lebih kecil, untuk mengeluarkannya dari sistem.