Insentif yang Diberikan Pemerintah Kurang, Perawat di Filipina Banyak yang Mengundurkan Diri

- 22 September 2021, 08:00 WIB
Ilustrasi perawat Filipina. Para perawat di Filipina banyak yang mengundurkan diri karena mendapatkan upah yang minim.
Ilustrasi perawat Filipina. Para perawat di Filipina banyak yang mengundurkan diri karena mendapatkan upah yang minim. /Pixabay/Yerson Retamal

Baca Juga: Tak Disangka! PBB Rilis Video Lagu KPop BTS ‘Permission to Dance’ yang Syuting di Markas Besar PBB 

"Kami tidak bisa mendapatkan perawat tambahan, kami tidak bisa memaksa mereka untuk melamar," kata Jose Rene de Grano dari Asosiasi Rumah Sakit Swasta.

Dalam beberapa pekan terakhir, petugas kesehatan memprotes tunjangan yang tidak dibayar, termasuk tunjangan risiko COVID-19.

Menurut Abenojar, masih banyak yang menunggu pencairan tunjangan tersebut.

Presiden Rodrigo Duterte telah meminta kesabaran para perawat, sementara pemerintah mencoba menghasilkan uang.

Baca Juga: Indonesia Beri Bantuan Kemanusiaan Sebesar USD 200.000 kepada Myanmar 

Banyak rumah sakit di Filipina yang meningkatkan kapasitas tempat tidur mereka setelah lonjakan kasus COVID-19 di awal tahun ini.

Sebuah rumah sakit umum di kota Binan, dekat Manila, mengubah tempat parkir mobil menjadi bangsal.

"Banyak perawat kami sakit dan dikarantina," kata direktur medis Melbril Alonte kepada AFP.

Baca Juga: Minta Pertajam Anggaran Pertanian 2022 ,DPR-RI Harapkan Program Kementerian Pertanian Tak Sekadar Copy-Paste  

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah