Dukungan dari masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Tulang Bawang pun terus mengalir untuk kasus Paidi, hal tersebut memantik keharuan pihak keluarga Paidi.
Anak Paidi tak henti-hentinya bersyukur serta mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada masyarakat Indonesia dan pihak-pihak yang telah bersedia ikut mengawal kasus Paidi.
“Allahu Akbat! Banyak sekali masyarakat Indonesia dan orang-orang hebat yang ikut mengawal kasus ini, kami mengucapkan terimakasih banyak, ayo terus kawal kasus ini dan tegakkan keadilan di Indonesia!” ungkap anak Paidi.
Anak Paidi mengatakan bahwa keluarga bukan bermaksud membenarkan tindak kekerasan maupun pelecehan terhadap anak atau perempuan, namun ia dan keluarga mengaku memiliki bukti yang kuat bahwa keluarganya telah didzolimi dan difitnah.
“Kami memiliki bukti kuat bahwa kami benar-benar didzolimi dan difitnah! Dalam kasus ini banyak keganjalan!” ucap anak Paidi.
“Bapak Paidi tdak bersalah! Bapak Paidi harus dibebaskan sesuai fakta dan bukti! Bukan hanya berdasarkan omong kosong yang katanya korban dalam keadaan kesurupan!” tambahnya.
Sebelumnya, keluarga korban disebut pernah mendatangi rumah Paidi untuk menyampaikan permohonan maaf. Video permintaan maaf tersebut dikabarkan telah beredar di media sosial.
Namun, tak disangka, permohonan maaf dari keluarga korban bukanlah akhir dari kasus Paidi. Ibu dari korban justru berlanjut melaporkan Paidi ke Polres Mesuji atas tuduhan rudapaksa