LINGKAR MADIUN - Pakar mata mengungkapkan apa yang terjadi saat Anda menatap layar sepanjang hari, termasuk ketegangan mata digital, mata kering , dan sakit kepala.
Anda mungkin tahu bahwa menatap layar sepanjang hari tidak terlalu baik untuk Anda, dan sebaiknya Anda mengistirahatkan mata dan membatasi waktu layar.
Baca Juga: 9 Tanda Diabetes pada Pria yang Tidak Harus Diabaikan: Salah Satunya Sering Buang Air Kecil
Baca Juga: 14 Tips Kesehatan Untuk Mencegah Diabetes: Hindari Stress
Ini termasuk telepon, laptop, dan TV Anda. Tapi, rata-rata, Anda mungkin menghabiskan lebih banyak waktu daripada yang Anda sadari untuk menatap perangkat digital .
Dengan lebih banyak orang yang bekerja dari rumah, jumlah waktu itu semakin meningkat.
Terlalu banyak waktu layar dapat menyebabkan ketegangan mata digital , yang merupakan kondisi yang menyebabkan ketidaknyamanan mata dan masalah penglihatan , menurut American Optometric Association (AOA).
Berikut ini adalah beberapa hal yang akan terjadi pada mata, jika menatap layar sepanjang hari:
Baca Juga: 7 Jus Rumahan Buatan Sendiri yang Terbaik Untuk Sembelit Simak Dosis serta Efek Sampingnya
1. Anda mungkin kurang berkedip
Anda cenderung lebih jarang berkedip saat menggunakan perangkat elektronik atau bahkan menonton TV.
Secara khusus, menatap layar elektronik dapat memengaruhi seberapa sering Anda berkedip dan apakah kelopak mata Anda menutup sepenuhnya saat Anda berkedip.
Baca Juga: 5 Cara Sederhana Untuk Menurunkan Kolesterol Jahat
2. Mata Anda akan mengering dan mungkin terbakar
Seperti yang dinyatakan sebelumnya, saat Anda menatap layar komputer, Anda akan lebih jarang berkedip. Hal ini dapat membuat mata Anda kering dan bahkan terasa seperti terbakar.
“Berkedip menjaga permukaan depan mata Anda tetap lembab,” kata Barbara Horn , OD, presiden AOA, dan seorang ahli optometri di sebuah praktek kelompok di Georgetown, Carolina Selatan.
Baca Juga: 6 Pengobatan Rumahan yang Efektif untuk Menyembuhkan Asma
3. mungkin mengalami migrain (visual) dengan atau tanpa sakit kepala
Salah satu gejala CVS tersebut adalah sakit kepala . Pencahayaan yang buruk, silau, dan mendekatkan wajah ke layar dapat memicu sakit kepala.
Selain itu, postur tubuh yang buruk saat menggunakan komputer juga dapat menyebabkan hal ini. Semakin banyak Anda menggunakan perangkat Anda, semakin buruk gejalanya.
Baca Juga: Menstruasi Anda Sakit, Simak Penyebab dan Solusinya Berikut Ini!
4. Anda mungkin mendapatkan penglihatan kabur
Salah satu gejala CVS adalah penglihatan kabur. “Melihat komputer atau layar digital berbeda dari membaca halaman yang dicetak,” kata Horn.
“Seringkali huruf di komputer atau perangkat genggam tidak tepat atau didefinisikan secara tajam, tingkat kontras huruf ke latar belakang berkurang, dan kehadiran silau dan pantulan pada layar mungkin membuat tampilan menjadi sulit,” jelasnya
Baca Juga: Sakit Sariawan! Berikut Adalah Solusi dan Tips Pencegahannya
5. Mata Anda mungkin sulit fokus
Untuk membaca, mata Anda harus bekerja lembur untuk melihat dengan jelas. Kabar baiknya di sini adalah bahwa sebagian besar waktu, keburaman akan hilang begitu Anda menghentikan kerja komputer, katanya.
Tetap saja, ini tidak menyenangkan dan dapat membuat tugas lebih lama jika Anda kesulitan untuk fokus. Dalam hal ini, Horn menyarankan untuk memegang ponsel atau tablet Anda jauh dari Anda pada "jarak membaca buku" daripada dekat dengan wajah Anda.
Baca Juga: Kamu Susah Tidur? HIndari Konsumsi Makanan Ini Sebelum Tidur
6. Leher Anda mungkin kaku dan rahang Anda mungkin sakit
Bagaimana perasaan Anda setelah terpasang ke layar digital selama 8 jam? Sepertinya tidak bagus. Gejala seperti leher kaku dan rahang kaku "bisa langsung dikaitkan dengan ketegangan mata digital," kata Karpecki
Baca Juga: Apakah Pisang Penambah Berat Badan Atau Buah Penurun Berat Badan? Cek Faktanya Berikut Ini
Perbanyak bahan bacaan Anda bila Anda bisa
Segala sesuatu yang Anda baca tidak boleh dari layar dan itu bisa menjadi masalah besar di zaman digital kita.
"Ada tantangan unik dalam mengelola kesehatan mata dalam hal layar dan perangkat digital,” kata Karpecki. Membaca sesuatu yang digital berbeda dengan di atas kertas, meskipun keduanya menggunakan bidang pandang yang sama. ***